Kenapa Kulit Kering dan Pecah-pecah?

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on telegram
Telegram
Share on whatsapp
WhatsApp
Kenapa ya kulit kaki dan bibir sering pecah-pecah? ternyata ini lho penyebabnya.
Table of Contents
Kenapa Kulit Kering dan Pecah-pecah?

Menjaga kesehatan tubuh selalu menjadi fokus utama setiap orang. Namun terkada sebagian orang seringkali luput menjaga kesehatan bagian kulit, seperti kulit kaki, tangan dan bibir.

Padahal bagian kulit adalah bagian yang pertama kali akan terpapar oleh radikal bebas ketika kita melakukan aktivitas sehari-hari.

Selain itu perubahan suhu dari kemarau panas hingga suhu dingin bisa menyebabkan gangguan keseimbangan pH alami kulit. Hal ini yang akan menyebabkan kulit bisa kering, pecah-pecah sampai iritasi.

Penyebab kulit pecah-pecah pada tangan, kaki, dan bibir

Berikut adalah berbagai penyebab kulit pecah-pecah pada tangan yang muncul dengan gejala yang berbeda-beda, yakni:

1. Kulit kering

Kulit kering bisa terjadi akibat kurangnya minyak alami yang berfungsi melembapkan kulit sehingga akan tampak pecah-pecah. Adapun berbagai penyebab kulit kering adalah sebagai berikut.

  • Paparan udara kering, panas, atau dingin. Saat udara kering, panas, atau dingin, suhu dan kelembapan udara jadi menurun. Akibatnya, kulit kering menjadi tak dapat terhindarkan.
  • Paparan zat iritan. Beberapa produk sabun cuci tangan hingga sabun detergen mengandung zat kimia yang keras di kulit. Zat inilah yang dapat merusak lapisan kulit dan menyebabkan kulit kering.
  • Penggunaan air panas. Cuci tangan atau mandi menggunakan air panas terlalu sering bisa menghilangkan kelembapan kulit.
  • Efek obat-obatan tertentu. Jika kulit wajah kering dan pecah-pecah, bisa jadi ini efek penggunaan beberapa jenis obat-obatan topikal, seperti retinoid.
  • Kelembapan berlebihan. Ketika kulit mengalami kelembapan berlebihan, ia akan menjadi iritasi dan kering. Kondisi ini dapat terjadi ketika telapak kaki berkeringat saat menggunakan kaus kaki.

2. Eksim

Eksim juga menjadi penyebab kulit tangan pecah-pecah. Eksim adalah salah satu jenis penyakit kulit yang menyebabkan kulit kemerahan dan terasa gatal. Kondisi ini disebut juuga dengan dermatitis atopik.

Eksim atau dermatitis atopik dapat terjadi pada area tubuh mana pun, tetapi seringkali menimbulkan gejala kulit pecah-pecah pada tangan, lengan bagian dalam, belakang lutut, serta wajah.

Akibatnya, kulit akan terasa sangat kering sehingga menimbulkan pengelupasan dan pecah-pecah. Selain telapak tangan pecah-pecah, eksim juga ditandai dengan kulit mengelupas, ada serpihan putih pada kulit, rasa gatal yang tertahankan, hingga bercak kasar dan bersisik.

3. Psoriasis

Penyebab kulit pecah-pecah pada tangan berikutnya adalah psoriasis. Psoriasis merupakan salah satu penyakit kulit kronis yang membuat sel-sel kulit tumbuh secara berlebihan. Alhasil, penumpukan kulit tersebut membuat kulit jadi mengelupas.

Pertumbuhan kulit yang cepat dan menumpuk ini menyebabkan kulit kering dan pecah-pecah disertai kemunculan bercak kemerahan, sisik berwarna putih keperakan, dan terasa sangat gatal.  Gejala psoriasis biasanya akan muncul pada kulit kepala, siku, lutut, dan punggung bagian bawah. 

4. Bibir kering dan pecah-pecah

Kondisi bibir yang sangat kering bisa membuatnya pecah-pecah dan mengelupas. Pada beberapa kasus tertentu, bibir jadi membengkak, gatal, dan terasa nyeri.

Kulit bibir yang kering dan pecah-pecah serta meradang ini bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti kebiasaan menjilat bibir, paparan udara dingin dan angin, serta reaksi alergi terhadap penggunaan lipstik, lip balm, atau produk kosmetik lainnya.

5. Kutu air

Penyebab kutu air adalah infeksi jamur, yang muncul di antara jempol kaki atau pada telapak kaki. Alhasil, kulit kaki bisa pecah-pecah.

Kutu air bisa menimbulkan gejala lain, seperti kulit kemerahan, mengelupas, pembengkakan, hingga timbul rasa gatal.

Cara menghilangkan kulit pecah-pecah

Untuk mengatasi kulit pecah-pecah, ada berbagai cara yang bisa dilakukan sendiri di rumah.

1. Gunakan pelembap

Penggunaan pelembap bertujuan untuk menjaga kelembapan kulit. Kamu bisa menggunakan pelembap yang mengandung bahan utama, seperti minyak kelapa, minyak zaitun, ataupun shea butter. Oleskan pelembap 2-3 kali pada area kulit yang terasa kering dan pecah-pecah, termasuk sesaat setelah mandi. 

2. Oleskan petroleum jelly

Selain pelembap, kamu juga bisa memperoleh manfaat petroleum jelly untuk melindungi dan mengunci kelembapan kulit pecah-pecah. Kamu cukup mengoleskan petroleum jelly secukupnya pada area kulit kering dan pecah-pecah.

3. Pakai krim hidrokortison

Krim hidrokortison mengandung kortikosteroid yang mampu mengurangi pembengkakan dan iritasi sehingga mampu mengobati kulit tangan pecah-pecah yang sudah memerah dan atau disertai rasa gatal.

Krim hidrokortison hair dengan kadar yang berbeda-beda. Untuk kadar yang ringan, kamu bisa membeli krim hidrokortison secara bebas di apotek. Namun, untuk kadar yang lebih kuat, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu.

4. Lakukan eksfoliasi kulit

Kamu bisa merendam kaki selama 20 menit dalam baskom berisi air. Lalu, gunakan batu apung atau sponge mandi untuk melepaskan sel-sel kulit mati.  Keringkan permukaan kaki menggunakan handuk bersih dan oleskan pelembap. Lakukan langkah ini 1-2 kali dalam seminggu.

5. Hindari mencuci tangan terlalu sering

Mencuci tangan terlalu sering, terutama dengan sabun antibakteri atau dengan pembersih tangan dapat memicu kulit pecah-pecah pada tangan. Jika mengalami kulit kering dan pecah-pecah, alangkah baiknya untuk menghindari cuci tangan terlalu sering. Selain itu, gunakan sarung tangan saat mencuci pakaian dan piring.

6. Atur pola hidup

Kamu dapat melakukan pola hidup yang benar sebagai cara mengatasi kulit pecah-pecah. Caranya, hindari paparan sinar matahari terlalu lama, serta mandi menggunakan air yang sejuk. Jangan lupa untuk mencukupi asupan air untuk tubuh, mengendalikan stres, dan mengurangi konsumsi alkohol.

7. Obat antijamur

Apabila kulit pecah-pecah disebabkan oleh kutu air, maka oleskan obat antijamur, seperti terbinafine, pada area permukaan kaki pecah-pecah.