Yuk Cegah Penyebab Karies Gigi Sejak Dini

Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on telegram
Telegram
Share on whatsapp
WhatsApp
Cegah karies gigi dari sekarang yuk, agar terhindar dari gigi berlubang.
Table of Contents

Apakah kamu pernah mendapati noda hitam pada permukaan gigi yang sulit untuk dihilangkan? Umumnya kondisi ini dikenal dengan karies gigi.

Karies gigi dapat dialami oleh anak-anak maupun orang dewasa. Jika dibiarkan, karies gigi bisa menyebabkan gigi berlubang. Oleh karena itu, lakukan tindakan pencegahannya sedini mungkin.

Jika kamu menemukan adanya noda kuning kecokelatan atau noda hitam pada gigi, waspadalah. Pasalnya, noda tersebut dapat menandakan munculnya karies gigi.

Penyebab Terjadinya Karies Gigi

Karies gigi adalah suatu kondisi rusaknya lapisan email gigi karena demineralisasi atau hilangnya komposisi mineral.
Ini disebabkan oleh bakteri yang melekat pada gigi, yaitu Streptococcus mutans, yang mengolah gula dan karbohidrat dari sisa makanan di gigi menjadi cairan asam. Jika terbentuk terlalu banyak, cairan asam ini bisa merusak permukaan gigi.

Oleh karena itu, kebiasaan jarang membersihkan gigi dan sering mengonsumsi makanan manis bisa meningkatkan risiko mengalami karies gigi.

Cara Mencegah Karies Gigi

Selain timbulnya noda pada gigi, ad beberapa gejala lain pada karies gigi, seperti bau mulut, makanan sering tersangkut, dan sakit gigi yang harus kamu perhatikan.

Nah, ada baiknya kamu melakukan beberapa langkah pencegahan agar terhindar dari risiko karies gigi. Berikut ini beberapa langkah pencegahan yang dapat kamu lakukan, di antaranya :

  1. Menyikat gigi dan menggunakan benang gigi
    Sikat gigi setidaknya dua kali sehari dengan pasta gigi yang mengandung fluoride, terutama setelah makan. Selain itu, gunakanlah benang gigi untuk membersihkan sisa makanan yang menempel di sela-sela gigi.
  2. Berkumur menggunakan air garam
    Untuk membersihkan gigi secara maksimal dan mencegah terjadinya kerusakan gigi, kamu dapat berkumur menggunakan obat kumur yang mengandung fluoride setelah menyikat gigi. Jika obat kumur tersebut tidak tersedia, buatlah obat kumur sendiri di rumah dengan memanfaatkan larutan air garam untuk berkumur.
  3. Mengurangi konsumsi makanan dan minuman manis
    Gula yang terkandung dalam makanan dan minuman manis bisa menghasilkan cairan asam yang nantinya dapat merusak lapisan gigi. Oleh karena itu, sebaiknya batasi jumlah asupan makanan dan minuman manis ya!
  4. Rutin memeriksakan gigi
    Memeriksakan gigi secara teratur dapat menjaga gigi tetap sehat. Keberadaan karies gigi juga dapat terdeteksi sejak dini dan bisa segera ditangani. Idealnya, seseorang perlu setidaknya 2 kali pergi ke dokter gigi dalam setahun.
    Kamu juga bisa mencoba berkumur dengan minyak kelapa (oil pulling) untuk mencegah karies gigi. Cara ini juga bisa bermanfaat untuk membersihkan gusi, lidah, dan rongga mulut dari bakteri dan sisa makanan yang menumpuk.

Perawatan Karies Gigi oleh Dokter

Jika kamu mengalami karies gigi yang sudah cukup parah, sebaiknya konsultasikan ke dokter gigi, agar dokter dapat melakukan perawatan, seperti:

  • Perawatan gigi dengan antibakteri

Perawatan ini berfokus untuk mengurangi jumlah bakteri penyebab karies gigi di mulut. Kamu akan dianjurkan untuk berkumur dengan obat kumur antibakteri serta mengonsumsi antibiotik.

  • Perawatan gigi dengan fluoride

Fluoride adalah senyawa yang baik untuk mencegah dan mengatasi demineralisasi pada lapisan email gigi. Selain menggunakan pasta gigi ber-fluoride, dokter akan memberikan perawatan tambahan berupa obat kumur yang mengandung fluoride, suplemen fluoride, atau obat fluoride oles untuk gigi.

  • Perawatan gigi dengan cara lain

Bila tidak cukup hanya dengan perawatan tersebut, mungkin kamu akan disarankan untuk menjalani penambalan gigi, perawatan saraf akar gigi, pemasangan crown, atau pencabutan gigi.

Itulah tips seputar pencegahan karies gigi dan penanganannya. Jangan lupa untuk rutin mengonsumsi sayur dan buah agar produksi air liur meningkat guna membantu mencuci sisa-sisa makanan.

Serat yang terkandung dalam sayur dan buah juga dapat membantu membersihkan gigi. Selain itu, rutinlah mengonsumsi makanan tinggi kalsium, agar jaringan gigi tetap kuat dan sehat.